ARSITEK ATTAYA | ARSITEK BANDUNG | ARSITEK INDONESIA

Semua orang tahu kisah Nuh dan Bahteranya. Kisah ini telah diturunkan dari generasi ke generasi di sebagian besar budaya Timur Tengah dan ditampilkan dalam Agama-Agama Ibrahim: Yudaisme, Kristen, dan Islam.  

Proyek ini adalah Bahtera Nuh seukuran aslinya dengan dimensi yang sesuai dengan Kitab Suci - panjang 300 hasta, lebar 50 hasta, dan tinggi 30 hasta - dapat menampung kegiatan keagamaan dan rekreasi. Kami membagi desain menjadi 3 zona, yang secara filosofis dan kosmologis diyakini mewakili hubungan yang saling terkait antara Alam - Manusia - dan Sang Pencipta.   

Tingkat terendah berisi patung hewan yang menggambarkan hewan yang dibawa ke dalam Bahtera. Tingkat dasar terdiri dari bangunan besar, seperti Bahtera, fungsional yang dikelilingi oleh elemen lanskap berbentuk gelombang untuk mewakili air– karena air diyakini melambangkan awal kehidupan. Air juga menonjol dalam kisah Nuh saat air bah menghancurkan segalanya. Dan tingkat atas adalah menara doa, dirancang dalam bentuk Tifa – alat musik tradisional Papua – di mana bangunan itu akan berada.

Proyek ini sedang dalam pengembangan; konstruksi akan dimulai pada pertengahan 2019. Kami menggunakan pendekatan BIM dan parametrik terintegrasi sebagai metode desain kami untuk memastikan bahwa proyek ini benar-benar dapat dibangun bahkan di Indonesia – negara berkembang di mana teknologi masih sangat maju.